MATA KULIAH
FILSAFAT ILMU AKUNTANSI
TUGAS KONTEMPLASI
Dosen : Prof. Dr Azhar Susanto, SE, M. Buss,
Ak
DI SUSUN OLEH:
ANJELITA
120620120505
MAGISTER
AKUNTANSI – KEMENPU
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS
PADJADJARAN
2013
ASET TETAP
Key Word: Sesuatu yang dimiliki dan memberikan manfaat.
Semua orang pasti beragan-angan untuk
memiliki sesuatu yang berharga. Misalnya:
- Semua orang pasti berharap memiliki uang yang banyak untuk membeli apapun yang diinginkannya.
- Seorang istri pasti menginginkan memiliki rumah untuk tempat tinggal.
- Seorang pegawai pasti ingin memiliki kendaraan untuk transportasi.
- Petani pasti ingin memiliki sebidang tanah untuk ditanami
- Seorang peternak ingin memiliki hewan-hewan ternak seperti sapi, kambing, ayam, dll
- Seorang nelayan pasti ingin memiliki perahu untuk bekerja
- Seorang Photografer pasti ingin memiliki kamera yang bagus dan canggih untuk bekerja.
Oleh karena itu kepemilikan atas sesuatu yang berharga merupakan
harapan dan keinginan dari setiap orang.
Dalam perusahaan harta / aset tetap misalnya:
1.
Gedung untuk tempat karyawan bekerja
2.
Kendaraan untuk operasional
transportasi
3.
Mesin untuk memprosuksi barang/ Jasa
4.
Peralatan dan perlengkapan kantor
untuk menjalankan kegiatan perusahaan.
5.
Tanah untuk berdirinya gedung
Berikut ini adalah beberapa pengertian harta / aset tetap/ menurut para
ahli:
Pengertian aset tetap dalam PSAP 01-
17.
Aset tetap adalah aset
berwujud yang mempunyai masa manfaat lebih dari dua belas bulan untuk digunakan
dalam kegiatan pemerintah atau
dimanfaatkan oleh masyarakat umum.
Aset
tetap dalam wikipedia adalah aset berwujud yang dimiliki untuk
digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa, untuk direntalkan
kepada pihak lain, atau untuk tujuan administratif; dan diharapkan untuk
digunakan selama lebih dari satu periode
Aset tetap
menurut IAI, PSAK (2007 : 16.2) adalah :
Aset
berwujud yang dimiliki untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan
barang
atau jasa, untuk direntalkan kepada pihak lain, atau untuk tujuan administratif;
dan diharapkan untuk digunakan selama lebih dari satu periode.
Jerry
J. Weygandt, Donald E. Kieso, and Paul D. Kimmel (2004) menyatakan: “Plant
assets
are tangible resources, that are used in the operations ot the business and not
intended
for sale to customer.” (p. 408)
Aset Tetap Menurut Zaki Baridwan, (1999; 21) dalam bukunya Intermediate Accounting, bahwa
aset tetap adalah: “Uang kas dan aktiva–aktiva lain atau sumber–sumber yang di
harapkan akan di realisasikan manjadi uang kas atau di jual/di konsumsi selama
siklus usaha yang normal dalam waktu tertentu”.
Aset Tetap Menurut Suad Husnan dan
Enny Pudjiastuti dalam bukunya yang berjudul
“Dasar-Dasar Manajemen Keuangan”, (2004;169) mengemukakan bahwa: “aset tetap
didefinisikan sebagai aktiva yang secara normal berubah menjadi kas dalam waktu
satu tahun atau kurang.”
Aset Tetap Menurut Lyn M. Fraser
dan Aileen Ormiston yang diterjemahkan oleh Sam
Setyautama dalam buku “Memahami Laporan Keuangan” menyatakan bahwa: “aset tetap
meliputi Kas atau Asset yang diharapkan dapat dijadikan uang tunai dalam satu
siklus operasi akuntansi atau satu tahun”.
Aset Tetap Menurut Soemarso (2004:228) “aset tetap yaitu kas dan aktiva-aktiva lain
atau sumber–sumber yang diharapkan akan direalisasi menjadi uang kas Dalam
Jangka waktu 1 ( satu ) tahun atau dalam satu siklus kegiatan normal
perusahaan”. Seperti Kas, Investasi dalam efek, Surat berharga, Piutang dagang,
Persediaan, Pembayaran dimuka. Investasi Jangka Panjang.
Aset Tetap Menurut S. Munawir (2004;14) mendefinisikan aset tetap sebagai berikut:
“Aset tetap adalah uang kas atau aktiva lainnya yang dapat diharapkan untuk
dicairkan atau ditukarkan menjadi uang tunai, dijual atau dikonsumer dalam
periode berikutnya (paling lama satu tahun atau dalam perputaran kegiatan
perusahaan yang normal).”
Aset Tetap Menurut Kasmir, aset tetap adalah sebagai berikut: “Merupakan harta atau
kekayaan yang segera dapat di uangkan (ditunaikan) pada saat dibutuhkan dan
paling lama satu tahun” (2004:20)
Aset Tetap Menurut Warren Reeve
Fess yang diterjemahkan oleh Aria Farahmita, dkk dalam
bukunya yang berjudul “Accounting Pengantar Akuntansi ” (2005;180)
mengemukakan: “Aset tetap adalah aktiva lainnya yang diharapkan akan dikonversi
menjadi kas atau dijual atau dipakai habis
dalam waktu kurang dari satu tahun, dalam operasi yang normal.”
Dari definisi-definisi diatas harta
atau aset tetap yaitu kekayaan yang dimiliki dan menunjang kegiatan operasional
perusahaan yang sifat kepemilikannya permanen dengan jangka waktu lebih dari satu tahun dan memiliki nilai material.
Pengakuan
Aset Tetap
Untuk
dapat diakui sebagai aset tetap, suatu aset harus berwujud dan memenuhi
kriteria:
1
Mempunyai
masa manfaat lebih dari 12 (dua belas) bulan;
2
Biaya
perolehan aset dapat diukur secara andal;
3
Tidak
dimaksudkan untuk dijual dalam operasi normal entitas; dan
4
Diperoleh
atau dibangun dengan maksud untuk digunakan.
Pengukuran
Aset Tetap
Aset
tetap dinilai dengan biaya perolehan. Apabila penilaian aset tetap dengan
menggunakan biaya perolehan tidak memung-kinkan maka nilai aset tetap
didasarkan pada nilai wajar pada saat perolehan.
Penilaian
Awal Aset Tetap Barang berwujud yang memenuhi kualifikasi
untuk diakui sebagai suatu aset dan dikelompokkan sebagai aset tetap, pada
awalnya harus diukur berdasarkan biaya perolehan.
Bila
aset tetap diperoleh dengan tanpa nilai, biaya aset tersebut adalah sebesar
nilai wajar pada saat aset tersebut diperoleh.
Pencatatan
Aset tetap dicatat
sebesar biaya perolehan. Apabila penilaian aset tetap dengan menggunakan biaya
perolehan tidak memungkinkan, maka nilai aset tetap didasarkan pada nilai wajar
pada saat perolehan. Selain tanah dan konstruksi dalam pengerjaan,
seluruh aset tetap dapat disusutkan sesuai dengan sifat dan karakteristik aset
tersebut. Biaya
perolehan aset tetap yang dibangun dengan cara swakelola meliputi biaya
langsung untuk tenaga kerja, bahan baku, dan biaya tidak langsung termasuk
biaya perencanaan dan pengawasan, perlengkapan, tenaga listrik, sewa peralatan,
dan semua biaya lainnya yang terjadi berkenaan dengan pembangunan aset tetap
tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar